Stasiun Kereta Bawah Tanah Stockholm: Galeri Seni Terpanjang Di Dunia

Kereta bawah tanah adalah alat transportasi yang sering dijumpai dan digunakan di beberapa negara di dunia. Saat menunggu kedatangan kereta merupakan hal paling membosankan yang sering kita alami. Akan tetapi, sepertinya hal ini tidak berlaku di stasiun bawah tanah di kota Stockholm. Interiornya yang unik dan indah akan membuat penumpang merasa betah berlama-lama di sana. Tidaklah mengherankan bila stasiun yang berada di ibu kota Swedia ini disebut-sebut sebagai stasiun bawah tanah terindah di dunia. Lukisan, patung, mosaik, dan beragam karya lain menghiasi tiap sudutnya. Ini adalah stasiun, sekaligus museum seni.

Selain bangunan berarsitektur Skandinavia modern dan Royal Castle yang jadi ikon kotanya, satu tempat yang paling sering didatangi turis adalah stasiun bawah tanah. Mereka tidak hanya menggunakan fasilitas kereta bawah tanah, tapi juga untuk mengagumi keindahan stasiunnya.

Stasiun yang jadi favorit para turis adalah Kungstradgarden. Ini adalah stasiun pusat jalur Bla Linjen (Blue Line) yang menghubungkan lebih dari 90 stasiun di seluruh kota Stockholm. Masuk ke dalam stasiun ini serasa menginjakkan kaki di museum seni.

Lantai-lantai disusun dari ubin aneka warna yang membentuk sebuah pola. Mosaik dalam ukuran kecil hingga besar menghiasi langit-langit. Lukisan warna-warni melapisi tiap dinding. Karya seni serupa juga terdapat di hampir seluruh stasiun kereta bawah tanah. Proyek seni ini dibuat oleh 150 seniman sejak tahun 1950-an. Jika tiap stasiun dihubungkan, ini adalah pameran seni terpanjang di dunia dengan total jarak 110 kilometer.

Salah satu seniman yang berkontribusi besar dalam proyek ini adalah Ulrik Samuelson. Ia mulai melukis langit-langit Kungstradgarden pada 1977, juga pola ubin warna-warni yang menyebar di lantai stasiun ini. Karya seninya di Kungstradgarden (yang berarti The King’s Garden) dibuat untuk Raja Charles XIII yang berkuasa di abad ke-17.